Jakarta, Prajurit dan PNS Akademi TNI mengikuti ceramah hukum yang diberikan oleh Babinkum TNI, hal ini untuk memberikan pengetahuan hukum dan aturan menyangkut Netralitas TNI dalam menghadapi Pilpres dan Wapres 2019 serta Undang-undang ITE dan sangsi hukum bagi pelanggarnya berlangsung di Gedung Serbaguna Mako Akademi TNI, Cilangkap, Jakarta. Rabu (20/3).

Ceramah hukum disampaikan langsung tim dari Babinkum TNI yang dipimpin oleh Letkol Sus Paryatno Situmorang, S.H,M.H. ceramah hukum berlangsung interaktif terbukti setelah dibuka sesi tanya jawab para peserta memberikan pertanyaan yang cukup banyak berkaitan dengan relevansi materi yang disampaikan. Pada kesempatan tersebut Dalam sambutanya Danjen Akademi TNI yang dibacakan oleh Paban Pamops Akademi TNI Kolonel Kav Topri Daeng Balaw mengucapkan terima kasih kepada narasumber yang telah berkenan hadir untuk memberikan penyuluhan hukum kepada Prajurit dan PNS Akademi TNI.

Dikatakan pula bahwa pengaruh globalisasi yang bersifat universal, pengaruh reformasi dalam tatanan kehidupan ditengah-tengah masyarakat, dinamika yang terjadi sejalan dengan meningkatnya suhu politik, serta kondisi pemahaman dan kesadaran hukum saat ini sangatlah berpengaruh terhadap pelaksanaan tugas, sehingga perlu peningkatan dalam lingkup pembinaan. sedangkan kondisi kualitas dan kuantitas pelanggaran hukum yang terjadi juga masih cukup tinggi, sehingga upaya penyuluhan hukum perlu terus dilakukan, dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kepatuhan hukum dalam pelaksanaan tugas maupun dalam kehidupan sehari-hari.

Selain itu dengan penyuluhan hukum ini, diharapkan personel Akademi TNI dapat mengerti, memahami dan mengaplikasikan aturan hukum dalam kehidupan serta pelaksana-an tugas sehari-hari dengan lebih baik, sehingga dalam setiap pelaksanaan tugasnya berupaya untuk meningkatkan pemahaman terhadap aturan serta larangan-larangan sesuai dengan hukum yang berlaku pada setiap keadaan yang sedang atau akan dihadapi.

(Penerangan Akademi TNI)